Airis Ayunisa

Tips Menjawab Wawancara Kerja

"Tidak ada pertanyaan yang bodoh, yang ada jawaban yang bodoh", begitu kata orang. Beberapa pertanyaan bila Anda akan melamar kerja, sering kedengaran mengerikan. Tetapi bila Anda berpikir secara tenang, pasti dapat menjawab dengan enak. Inilah beberapa contoh pertanyaan dan jawaban yang perlu Anda simak. Ceritakan sesuatu tentang Anda - Pertanyaan ini perlu dijawab dengan uraian barang satu atau dua menit. Ada baiknya sebelumnya sudah Anda persiapkan. Ceritakan apa adanya tentang Anda, apa kecakapan Anda, bakat, kekuatan atau keistimewaan Anda, bagaimana Anda bisa berkembang dalam pekerjaan yang Anda lamar. Menurut seorang pakar, perlu dihindari pernyataan klise seperti "Saya senang bekerja bersama rekan-rekan", atau "Saya seorang pekerja keras". Apa kelemahan Anda? - Jangan mengemukakan kelemahan yang fatal. Ceritakan kelemahan yang sudah Anda perbaiki, atau tentang kelemahan yang positif. Sebutkan bagaimana menyiasati agar Anda tidak melakukan kesalahan. Kursus atau pelajaran ekstra apa yang Anda sukai ketika kuliah / sekolah? - Bicaralah tentang bakat Anda, kepemimpinan Anda dan aktivitas Anda yang ada hubungannya dengan pekerjaan yang Anda lamar. Bagaimana pekerjaan Anda yang terakhir, pengalaman apa yang Anda serap? - Ceritalah tentang kemajuan dan pengembangan. Boleh juga tentang apa yang Anda lakukan di waktu senggang. Mengapa keluar dari pekerjaan terakhir Anda? - Bila tidak memiliki jawaban khusus, ceritakan saja bahwa Anda ingin maju, ingin tantangan yang lebih besar, atau lokasi pekerjaan yang terlalu jauh, Anda ingin bekerja di perusahaan yang lebih baik, perusahaan yang Anda tinggalkan belum stabil dan semacamnya. Mengapa Anda terlalu sering pekerjaan? - Ceritakan bahwa Anda sebenarnya ingin mengerjakan sesuatu yang berjangka panjang, dan Anda bukanlah seorang pembosan. Mengapa menginginkan pekerjaan ini? - Jawabannya dapat: "Saya akhir-akhir ini berpikir bahwa kemampuan saya sesuai dengan pekerjaan ini." Atau "Saya memang menyukai pekerjaan ini". Sebutkan pekerjaan atau bos yang terjelek yang pernah Anda temui - Pewawancara ingin memancing apakah Anda keras kepala atau suka menyalahkan orang lain. Jangan terpancing. Sebut saja ada konflik tentang beberapa isu dan diskusikan kesimpulan apa yang dapat Anda tarik. Apa kesan Anda tentang perusahaan ini? - Sebelumnya, Anda perlu riset tentang perusahaan ini, sehingga komentar Anda akan dihargai. Bicaralah yang lugas dan tanpa prasangka. Anda ingin jadi apa 5 tahun lagi? - Pewawancara ingin tahu apakah Anda ingin bekerja lama di perusahaan itu, atau singkat saja. Jadi sebut bahwa rencana Anda bisa fleksibel dan Anda ingin belajar dari pengalaman. Sumber: Majalah Aura

0 Comments

Post a Comment

Post a Comment (0)

Previous Post Next Post